4/11/2023

Mengungkap Keberhasilan dan Tantangan UKM di Bandar Lampung

Info Lampung Bandar Lampung, ibukota provinsi Lampung, merupakan salah satu kota besar di pulau Sumatra dengan perkembangan ekonomi yang pesat. Selain menjadi pusat perdagangan dan industri, kota ini juga menjadi tempat berkembangnya berbagai usaha kecil menengah (UKM) dengan beragam produk dan jasa yang ditawarkan. Namun, seperti halnya UKM di berbagai daerah di Indonesia, UKM di Bandar Lampung juga menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan dalam mengembangkan usahanya.

Artikel ini akan mengulas tentang keberhasilan dan tantangan UKM di Bandar Lampung, serta bagaimana upaya pemerintah dan berbagai pihak terkait dalam mendukung perkembangan UKM di kota ini.

Mengungkap Keberhasilan dan Tantangan UKM di Bandar Lampung


Pengertian UKM


Usaha Kecil Menengah (UKM) adalah jenis usaha yang memiliki jumlah karyawan dan modal terbatas, serta biasanya dikelola oleh pemilik usaha secara mandiri atau dengan bantuan keluarga. UKM menjadi bagian penting dalam perekonomian Indonesia, karena memberikan kontribusi signifikan dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

UKM di Bandar Lampung


Seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Bandar Lampung, UKM juga berkembang dengan pesat. UKM di Bandar Lampung menawarkan berbagai jenis produk dan jasa, seperti makanan dan minuman, fesyen, kerajinan tangan, dan layanan jasa seperti laundry, reparasi sepeda motor, dan sebagainya.

Salah satu contoh UKM yang berhasil di Bandar Lampung adalah "Kedai Ibu Darmi", sebuah usaha makanan kecil yang menjual berbagai jenis jajanan pasar tradisional, seperti pisang goreng, lemper, dan pastel. Usaha ini didirikan oleh Ibu Darmi pada tahun 1990 dan kini telah menjadi salah satu warung makanan yang paling populer di kota ini.

Tantangan UKM di Bandar Lampung


Meskipun UKM di Bandar Lampung berkembang pesat, namun usaha kecil ini masih menghadapi beberapa tantangan dan kesulitan dalam mengembangkan usahanya. Beberapa tantangan yang dihadapi UKM di Bandar Lampung adalah:

1. Keterbatasan modal

Keterbatasan modal seringkali menjadi kendala utama bagi UKM di Bandar Lampung. Modal yang terbatas menyebabkan UKM kesulitan untuk mengembangkan usahanya, seperti memperluas pasar dan meningkatkan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan.

2. Tidak memiliki akses ke pasar yang lebih luas

Seringkali UKM di Bandar Lampung kesulitan untuk mendapatkan akses ke pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan modal dan keterbatasan teknologi yang dimiliki oleh UKM tersebut.

3. Kurangnya dukungan dan akses ke sumber daya manusia yang berkualitas

Dalam mengembangkan usahanya, UKM di Bandar Lampung seringkali kesulitan akan mendapatkan dukungan dari sumber daya manusia yang berkualitas. Kurangnya dukungan ini bisa berupa kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola usaha, kurangnya sumber daya manusia yang kompeten dan profesional, serta kurangnya akses terhadap pelatihan dan pendidikan yang berkualitas.

Upaya Pemerintah dan Pihak Terkait


Pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait telah melakukan berbagai upaya untuk mendukung perkembangan UKM di Bandar Lampung. Beberapa upaya tersebut antara lain:

1. Pemberian akses ke sumber daya modal

Pemerintah daerah telah memberikan dukungan melalui program-program yang memberikan akses ke sumber daya modal seperti bantuan modal usaha, bantuan teknologi, dan bantuan pelatihan. Program-program ini bertujuan untuk membantu UKM dalam mengembangkan usahanya.

2. Meningkatkan akses ke pasar yang lebih luas

Pemerintah daerah telah meningkatkan akses UKM ke pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri. Hal ini dilakukan dengan memfasilitasi UKM dalam mengikuti pameran atau bazaar, serta memberikan akses ke platform online untuk menjual produk mereka.

3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

Pemerintah daerah telah memberikan dukungan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkaitan dengan pengelolaan usaha. Hal ini dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendidikan yang berkualitas bagi para pelaku UKM.

Kesimpulan


UKM di Bandar Lampung telah berhasil dalam mengembangkan usahanya, meskipun masih menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan. Namun, upaya pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait dalam mendukung perkembangan UKM di kota ini telah memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas UKM.

Sebagai pelaku usaha UKM, perlu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola usaha, serta memanfaatkan berbagai program dukungan dari pemerintah dan pihak terkait. Dengan begitu, UKM di Bandar Lampung dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam perekonomian kota ini.